LiPo Vs. Teknologi Baterai NiMH
Baik baterai Lithium Polymer (LiPo) dan Nickle Metal Hydride (NiMH) banyak digunakan di industri mobil, pesawat terbang, dan hobi yang dikendalikan radio. Baterai NiMH telah menjadi standar industri selama bertahun-tahun. Tapi sekarang, LiPo menggantikan NiNH sebagai standar di industri ini karena memberikan kinerja yang lebih baik secara keseluruhan.
Energi dan Berat
Baterai LiPo lebih ringan dan menghasilkan energi 350 persen lebih banyak daripada NiMh. Ini adalah keuntungan yang signifikan mengingat penggemar remote control berusaha mencapai tingkat daya tertinggi sambil membawa bobot serendah mungkin.
Perlawanan Internal
LiPo memiliki resistansi internal yang lebih rendah daripada NiMH. Resistansi rendah menghasilkan lebih sedikit panas dan pelepasan energi yang lebih stabil dan efisien yang diperlukan untuk sistem tenaga.
Kurva Debit
Baterai LiPo memiliki kurva debit yang jauh lebih lambat daripada baterai NiMH dan sebagai hasilnya, kinerja baterai konstan hingga habis. Misalnya, biasanya mengalami penurunan audio yang lambat pada pemutar CD portabel bertenaga baterai saat baterai habis karena baterai non LiPo memiliki kurva pengosongan yang cepat. Jika menggunakan baterai dengan kurva pengosongan yang lebih lambat, audio akan tetap konstan hingga energi baterai habis.