Cara Membuat Baterai Siklus Dalam
Baterai siklus dalam adalah jenis baterai asam timbal yang dapat diisi dan dikosongkan beberapa kali untuk masa pakai yang lama. Mereka bisa menjadi sumber daya portabel yang baik. Baterai siklus dalam menyimpan daya melalui pelat timah dan asam sulfat, sehingga memungkinkan untuk membuat dan mengisi daya baterai Anda sendiri. Anda harus sangat berhati-hati jika mencoba ini, karena asam sulfat sangat korosif dan beracun.
Langkah 1
Tuang asam sulfat dengan hati-hati ke dalam stoples kaca, isi antara setengah dan dua pertiga penuh.
Langkah 2
Potong selembar timah dengan tebal antara satu dan 2,5 milimeter menjadi 10 piring, menggunakan pisau atau gunting pemangkas, dengan ukuran yang tepat agar sesuai dengan keliling toples Anda. Potong dua bagian lagi menjadi tab sepanjang enam inci.
Langkah 3
Potong sepotong nilon menjadi 18 strip yang ukurannya sama dengan pelat timah Anda menggunakan gunting.
Langkah 4
Tumpuk timah dan nilon satu sama lain, letakkan dua strip nilon di antara masing-masing pelat. Ini akan membantu menciptakan jarak yang cukup di antara pelat.
Langkah 5
Turunkan dan masukkan piring ke dalam toples asam -- mereka harus pas dengan toples, karena bisa berdiri sendiri secara vertikal di dalam toples.
Langkah 6
Potong dua slot ke dalam tutup toples yang panjangnya enam inci menggunakan pisau Anda. Geser tab logam masuk dan keluar melalui slot dan pastikan mereka pas sebelum menutup tutup toples.
Langkah 7
Masukkan kembali tab timah ke dalam slot di dalam stoples. Pastikan mereka menyentuh pelat timah di stoples di sepanjang sisinya.
Langkah 8
Hubungkan sumber daya DC ke baterai, sambungkan klem positif ke satu tab dan kemudian klem negatif ke yang lain. Ingat tab mana yang terhubung ke penjepit mana untuk mengidentifikasi terminal positif/negatif baterai.
Nyalakan sumber listrik dan atur tegangannya menjadi 2,15 volt. Tunggu empat jam hingga sumber mengisi daya baterai.